Minggu, 16 Oktober 2016

Mengenal Bisnis Pada Social Media dan Social Network



Nama                : Made Andika Verdiana
Nim                   : 1605551120
Mata Kuliah     : Aplikasi Sosial Media (C)
Dosen               : I Putu Agus Eka Pratama, ST., MT
Teknologi Informasi / Fakultas Teknik / Universitas Udayana

1. Over The Top ( OTT ) Service & Apllication
A.     Pengertian Over The Top (OTT)
OTT (over the top) merupakan sebuah aplikasi atau layanan yang berjalan di sebuah jaringan komputer khususnya internet, yang terdapat pada application layer layer teratas di dalam 5 layer TCP/Ip Forozan yaitu yang kekuatan utamanya sebuah konten seperti audio, text, video, serta multimedia.

B.      Kategori-Kategori yang termasuk Aplikasi dan Layanan Berbasis Over The Top (OTT), yakni:
      1.     Social Network dan Social Media (Jejaring Sosial dan Media Sosial)
Aplikasi dan layanan berbasis OTT dengan kategori Social Network dan Social Media menekankan pada layanan jejaring sosial dan media sosial. Dengan menggunakan aplikasi ini para pengguna dapat saling berinterkasi, berdiskusi, berbagi data, informasi dan file di dalamnya. Perbedaan social media dan social network yaitu social network lebih mengacu pada media yang disediakan penyedia layanan dengan memanfaatkan jaringan komputer dan berbasiskan OTT. Sedangkan social network yaitu suatu bentuk hubungan yang muncul karena adanya interaksi satu sama lain. Terdapat tujuh buah subkategori untuk Social Netwok dan Social Media antara lain Social Connection, Multimedia Sharing, Profesional, Informational, Educational, Hobbies, Academic.

      2.     Messaging (Pesan Instan)
Kategori aplikasi yang menekankan pada layanan kirim dan terima pesan secara cepat(instant messaging). Adanya aplikasi ini menjadikan kemudahan dalam berkomunikasi baik dua arah maupun secara massal bukan hanya dalam bentuk teks namun berkembang menjadi video seiring kemajuan teknologi dan dukungan internet yang memadai. Adapun contoh dari layanan dan aplikasi berbasis OTT dengan kategori messaging antara lain WhatsApp, Line, Telegram, Kakao Talk, WeChat.

      3.     Streaming Audio Video
Kategori layanan dan aplikasi berbasis OTT untuk kategori streaming video dan audio menekankan kepada jenis layanan streaming file multimedia audio dan video secara online kepada pengguna. Salah satu contoh pemberi layanan ini adalah Youtube. Pada aplikasi layanan berbasis OTT dalam kategori streaming audio dan video ada hal yang perlu diketahui dalam pengembangannya, yaitu:
· Kualitas layanan dari sudut pandang penyedia layanan melalui QoS(Quality of Service).
· Kualitas layanan dari sudut pandang pengguna melalui QoE(Quality of Experience).
· Socket programming, port, ID Adress yang menjadi syarat dalam koneksi jaringan komputer.
· Pemahaman mengenai protokol yang digunakan misalnya UDP(User Datagram Protocol) dan RTP(Real Time Protocol).

C.      BISNIS
1.      Adsense, Iklan pada Social Media Facebook
Facebook merupakan salah satu sosial media yang memiliki banyak manfaat. Melalui Facebook, Pengguna dapat melakukan update status agar tampak lebih eksis. Melalui Facebook pula, Pengguna dapat melakukan beragam hal seperti melihat berita terbaru yang sedang banyak dibicarakan, berbagi file foto dengan teman-teman atau sekedar chatting dengan teman lama. Segala kemudahan tersebut menjadikan Facebook sebagai salah satu sosial media yang populer dan banyak digunakan oleh para pengguna internet, namun Facebook juga dapat dimanfaatkan untuk membangun popularitas bisnis.
Biasanya para pebisnis menggunakan akun Facebook mereka untuk mulai membuat fanpage sebagai sarana penyaluran informasi mengenai bisnis mereka. Semakin banyak likers sebuah fanpage, berarti semakin banyak pula orang yang mengikuti perkembangan bisnis yang akan dibuat. Dan untuk semakin mengoptimalkan fungsi fanpage sebagai sarana pengenalan dan promosi bisnis adapun fitur branding via sosial media Facebook adalah dengan menggunakan Facebook Ads.
Secara umum, Facebook Ads saat ini sudah bisa disejajarkan platform periklanan popular lain macam Google Adwords. Namun sarana iklan yang satu ini jauh memiliki keunggulan, diantaranya adalah tingkat spesifik target yang ingin dituju, peluang iklan akan menjadi viral di Facebook. Selain itu, untuk beberapa kasus beriklan di Facebook nyatanya juga termasuk cukup terjangkau.
Dalam perancangan iklannya, para pengiklan dapat dengan spesifik mengatur target pasar yang ingin mereka tuju, seperti wilayah geografi, gender atau jenis kelamin, umur, hal yang disukai, status pernikahan, pendidikan, dan lain sebagainya, dan setelah pengiklan memilih karakter target iklan apa saja yang akan dipilih, pengguna akan mengetahui berapa banyak jumlah target iklan yang telah dikunjungi, dan hal tersebut membuat iklan yang dibuat menjadi lebih efektif dan tepat pada sasaran.

2.      Kerjasama dengan Telco
Kerjasama sebuah provider (telco) dengan social media ini terjalin yang bertujuan untuk mendapatkan sebuah keuntungan dari kedua pihak. contohnya yaitu akses gratis social media facebook jika menggunakan sebuah provider im3, dimana pengguna dapat melakukan akses gratis ke sebuah situs facebook baik itu versi mobile maupun versi web.

3.      Kerjasama dengan Perusahaan Lain (Non Telco)
Kerjasama ini merupakan kerjasama untuk menarik minat para pelanggan yang bertujuan untuk membuat suatu produk perusahaan terkenal dan juga membuat sebuah social media banyak penggunanya. contohnya seperti penggunaan social media line, perusahaan tertentu KFC sebuah akun official yang nantinya akan memberikan sebuah deskripsi apa saja yang dipasarkan serta pemberian kupon makan gratis seperti kupon kfc yang dibagikan khususnya kepada pengguna line saja yang telah menambahkan akun offical KFC di line.

D.     OTT dalam Jaringan Komputer
1.      Application Layer
Layer dalam TCP/IP adalah kombinasi lapisan-lapisan session, presentation dan application pada OSI yang menyediakan komunikasi diantara proses atau aplikasi-aplikasi pada host yang berbeda: telnet, ftp, http,dll.

2.      Transport Layer
Pada lapisan ini terbagi menjadi dua, UDP dan TCP
·         User Datagram Protocol (UDP) UDP adalah protokol process-to-process yang menambahakan hanya alamat port, check-sum error control, dan panjang informasi data dari lapisan di atasnya. (Connectionless)
·         Transmission Control Protocol (TCP) TCP menyediakan layanan penuh lapisan transpor untuk aplikasi. TCP juga dikatakan protokol transport untuk stream yang reliabel. Dalam konteks ini artinya TCP bermakna connectionoriented, dengan kata lain: koneksi end-to-end harus dibangun dulu di kedua ujung terminal sebelum kedua ujung terminal mengirimkan data. (Connection Oriented)

3.      Network Layer Internet Protocol (IP)
Berkaitan dengan routing data dari sumber ke tujuan. Pelayanan pengiriman paket elementer. Definisikan datagram (jika alamat tujuan tidak dalam jaringan lokal, diberi gateway = device yang menswitch paket antara jaringan fisik yang beda memutuskan gateway yang digunakan). Pada lapisan ini TCP/IP mendukung IP dan didukung oleh protokol lain yaitu RARP, ICMP, ARP dan IGMP.
·         Internetworking Protocol (IP) Adalah mekanisme transmisi yang digunakan oleh TCP/IP. IP disebut juga unreliable dan connectionless datagram protocol-a besteffort delivery service. IP mentransportasikan data dalam paket-paket yang disebut datagram.
·         Address Resolution Protocol (ARP) ARP digunakan untuk menyesuaikan alamat IP dengan alamatfisik (Physical address).
·       Reverse Address Resolution Protocol (RARP) RARP membolehkan host menemukan alamat IP nya jika dia sudah tahu alamat fiskinya. Ini berlaku pada saat host baru terkoneksi ke jaringan.
·         Internet Control Message Protocol (ICMP) ICMP adalah suatu mekanisme yang digunakan oleh sejumlah host dan gateway untuk mengirim notifikasi datagram yang mengalami masalah kepada host pengirim.Internet
·         Group Message Protocol (IGMP) IGMP digunakan untuk memfasilitasi transmisi message yang simultan kepasa kelompok/group penerima.

4.      Data Link Layer.
Berkaitan dengan logical-interface diantara satu ujung sistem dan jaringan dan melakukan fragmentasi atau defragmentasi datagram. Ada juga beberapa pendapat yang menggabungkan lapisan ini dengan lapisan fisik sehingga kedua lapisan ini dianggap sebagai satu lapisan, sehingga TCP/IP dianggap hanya terdiri dari empat lapis.

5.      Physical Layer.
Pada lapisan ini TCP/IP tidak mendefinisikan protokol yang spesifik. Artinya TCP/IP mendukung semua standar dan proprietary protokol lain. Pada lapisan ini ditentukan karakteristik media transmisi, rata-rata pensinyalan, serta skema pengkodean sinyal dan sarana sistem pengiriman data ke device yang terhubung ke network.

E.      Teknologi
1.      Mobile Programing
Mobile Programing adalah pemrograman yang ditujukan untuk pembuatan aplikasi diperangkat mobile. Banyak sekali platform mobile yang dapat kita coba, diantaranya iOS, BB RIM, J2ME, QT Mobile, Symbian, dan Android. Salah satunya yang sedang booming adalah Android Mobile. Android merupakan sistem operasi berbasis linux yang bahasa pemrograman aplikasinya dapat kita buat menggunakan java.
Seperti namanya Mobile Programing adalah pemrogaman yang diterapkan di mobile/Handphone atau Laptop. Macam alat mobile yaitu antara lain :
·         Telepon Wireless
·         Tablet PC
·         Smartphone
·         Laptop
·         Handphone
Contohnya mobile programing untuk ponsel :
·         J2ME , program paling umum dan paling banyak HP yang support teknologi ini, blackberry pun masih menggunakan J2ME dengan tambahan API
·         C++ dalam symbian framework, ini khusus untuk HP dengan OS Symbian
·         Flash Lite, game flash di mobile yang terdapat pada ponsel nokia NSeries
·         Objective C (mirip C tapi beda struktur bahasa program ) , ini untuk iphone , dan hanya bisa didevelop via OS Macintosh
·         C++ dalam Brew framework, ini untuk HP CDMA
·         C# .NET, untuk HP dengan OS Windows mobile
·         Javafx mobile, hanya sedikit yang support hanya mungkin android

2.      Mobile Computing
Mobile computing adalah seperangkat benda atau teknologi yang memiliki teknologi secanggih yang sering disebut sebagai mobile computer (portable computer) dan mampu melakukan komunikasi dengan jaringan tanpa kabel (nirkabel) walaupun user atau pengguna dari alat tersebut sedang melakukan perpindahan. Mobile computing juga merupakan teknologi yang dapat melakukan system distribusi data saat bergerak bebas dan dapat melakukan koneksi kembali pada lokasi jaringan yang berbeda.
Jenis-jenis Mobile Computing :
·         Laptop
Laptop atau notebook adalah komputer portable yang berukuran kecil dan dapat dibawa ke tempat yang diinginkan serta laptop atau notebook ini dapat berkomunikasi tanpa menggunakan kabel (nirkabel) tapi menggunakan wireless fidelity (wifi).
·         PDA (Personal Digital Assitant)
Alat elektronik berbasis komputer yang bisa dibawa kemana saja. Ciri khas PDA adalah touchscreen. Pada awalnya digunakan untuk mengorganisasi diri sendiri, tetapi seiring berjalannya waktu pengunaan PDA makin banyak, antara lain mengirim e-mail, akses internet, games, penggunaan GPS, rekam video dan jaringan wireless.
·         Smartphone
Perangkat komunikasi elektronik yang bisa dibawa-bawa dan tidak perlu kabel untuk menghubungkan jaringan komputer. Dengan kata lain, smartphone adalah miniature komputer dengan kemampuan ponsel. Umumnya terdapat dua jaringan smartphone yaitu GSM (Global System for Mobile Telecommunications) dan CDMA (Code Division Multiple Acces) yang transmisinya tanpa menggunakan kabel.

3.      Computer Network
Computer Network (Jaringan Komputer) adalah jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar komputer untuk saling bertukar data. Tujuan dari jaringan komputer adalah agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan (service)

4.      Computer Security
Computer Security merupakan suatu cabang teknologi yang dikenal dengan nama keamanan informasi yang diterapkan pada komputer. Pengertian tentang keamanan komputer ini beragam-ragam, sebagai contoh dapat kita lihat beberapa defenisi keamanan komputer menurut para ahlinya, antara lain :
·         Menurut John D. Howard dalam bukunya “An Analysis of security incidents on the internet” menyatakan bahwa : “Keamanan komputer adalah tindakan pencegahan dari serangan pengguna komputer atau pengakses jaringan yang tidak bertanggung jawab”.
·         Menurut Gollmann pada tahun 1999 dalam bukunya “Computer Security” menyatakan bahwa : “Keamanan komputer adalah berhubungan dengan pencegahan diri dan deteksi terhadap tindakan pengganggu yang tidak dikenali dalam system komputer”.

2. E-Commerce dan M-Commerce
A.     Definisi
1.      E-commerce
Perdagangan elektronik (bahasa Inggris: electronic commerce atau e-commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-commerce ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), pemasaran elektronik (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.
E-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekadar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-commerce juga memerlukan teknologi basisdata atau pangkalan data (databases), surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.

2.      M-Commerce
M-Commerce (Mobile-Commerce, mCommerce) adalah sistem perdagangan elektronik dengan menggunakan peralatan portabel/mobile seperti: telepon genggam, telepon pintar, PDA, notebook, dan lain lain. Pada saat pengguna komputer berpindah dari satu tempat ke tempat lain (sewaktu berada dalam mobil, misalnya), pengguna komputer tersebut dapat melakukan transaksi jual beli produk di Internet dengan menggunakan sistem m-commerce ini. Selain m-commerce, istilah lain yang sering dipakai adalah m-bisnis (Mobile Business atau m-business).
Dasarnya, m-commerce adalah gabungan dari perdagangan elektronik (e-dagang) dengan mobile computing. Bisa dikatakan bahwa m-commerce ini adalah e-dagang yang berada dalam lingkungan nirkabel. Seperti halnya e-dagang pada umumnya, penggunaan m-commerce bisa ditransaksikan melalui Internet, jaringan komunikasi pribadi, kartu pintar, dan infrastruktur lainnya. m-commerce membuka peluang untuk memberikan layanan baru bagi customer yang telah ada, dan untuk menarik customer baru.

B.      Teknologi
1.      Programing Sistem Operasi
·         Sistem Operasi Windows Phone
Windows Phone (sebelumnya dikenal sebagai Windows Phone 7) merupakan sebuah sistem operasi genggam berbasis sistem operasi Windows yang dikembangkan oleh Microsoft, dan merupakan pengganti dari Windows Mobile. Microsoft sendiri memperkenalkan Windows Phone pada tanggal 15 februari 2010 di pameran MWC, Barcelona.
·         Sistem Operasi Blackberry (Blackberry OS)
Sistem operasi BlackBerry (Blackberry OS) adalah sistem operasi mobile yang dikembangkan oleh Research In Motion (RIM) untuk perusahaan BlackBerry yang berbasiskan perangkat genggam (mobile). Perusahaan RIM sendiri berada di negara Kanada.
Sistem operasi terbaru dari RIM adalah BlackBerry OS 10. RIM berupaya melawan kehadiran sistem operasi iPhone, Android dan Windows Phone dengan merilis sistem operasi BlackBerry 10 tersebut. Sistem operasi BlackBerry 10 diharapkan mampu menampung pengembang untuk memasukkan berbagai macam aplikasinya. Hal tersebut dilakukan karena pengguna ponsel cerdas membutuhkan bermacam-macam aplikasi untuk menunjang kegiatan penggunanya dalam melakukan e-commerce maupun m-commerce.
·         Sistem Operasi Apple (iOS)
Pengertian sistem operasi iOS sendiri adalah sebuah sistem operasi yang ditanamkan pada produk-produk yang diciptakan perusahaan terkenal, Apple. Jika mendengar kata Apple yang ada di benak Anda mungkin sebuah nama orang yang berpengaruh pada perusahaan Apple yaitu Steve Jobs. Awalnya iOS hanya dikembangkan untuk iphone. Namun seiring dengan berkembangnya teknologi maka iOS sendiri sekarang sudah diperluas untuk bisa diperguakan pada berbagai jenis perangkat lainnya seperti iPod Touch, iPad dan Apple TV.
·         Sistem Operasi Android
Android merupakan salah satu sistem operasi mobile populer yang diciptakan oleh perusahaan Google. Pengertian sistem operasi Android sendiri secara singkat adalah sebuah sistem operasi berbasis linux yang diperuntukkan untuk telepon seluler (smartphone). Kelebihan Sistem operasi Android sendiri ialah menyediakan platform terbuka (open source) bagi para pengembang untuk menciptakan berbagai jutaan aplikasi mereka sendiri yang nantinya akan dipergunakan untuk berbagai macam peranti bergerak (mobile devices).

2.      Near-field communication
Komunikasi jarak-dekat (atau Near-field communication) (NFC) merupakan bentuk komunikasi nirkabel jarak-pendek di mana antena yang digunakan lebih pendek daripada gelombang sinyal operator (yang mencegah interferensi gelombang dari antena yang sama). Pada jarak-dekat (tidak ada definisi universal berapa panjang gelombang jarak-pendek namun untuk tujuan praktikal anggap saja panjang gelombangnya seperempat dari gelombang biasa) antena dapat menghasilkan medan elektrik, atau medan magnetik, namun tidak medan elektromagnetik.
Komunikasi NFC merupakan medan eletrik yang termodulasi, atau medan magnetik termodulasi, namun tidak berasal dari gelombang elektromagnetik radio. Sebagai contoh, antena putaran kecil(juga dikenal sebagai putaran magnetis) menghasilkan medan magnet, yang dapat diambil oleh antena putar kecil lainnya, jika cukup dekat. NFC magnetis memiliki sifat yang dapat menembus konduktor yang dapat membalikkan gelombang radio. Penerapan saat ini termasuk transaksi tak bersentuhan, pertukaran data, dan pengaturan sederhana dari komunikasi kompleks seperti Wi-Fi. Komunikasi juga akan mungkin antara perangkat NFC dan NFC yang tidak berdaya integrated circuit, yang disebut "tag".

3.      Cloud Computing
Cloud computing secara sederhana dapat juga di definisikan sebagai layanan teknologi informasi yang dapat di manfaatkan atau diakses oleh pelanggannya melalui jaringan internet. Kata-kata cloud sendiri yang artinya “awan” merujuk kepada symbol awan yang di dunia Teknologi Informasi digunakan untuk menggambarkan jaringan internet yang global. Cloud computing adalah sebuah konsep baru yang merubah mekanisme saat ini tentang bagaimana mengembangkan sistem. Sebuah metode virtualisasi yang memungkinkan system operasi, middleware, database server, email server, maupun web server itu sendiri berada pada satu lapisan yang sama. Padahal kita semua mengetahui bahwa tidak ada satu server pun yang tidak dapat berjalan tanpa sistem operasi.

Teknologi cloud saat ini telah menjadi infrastruktur jaringan pendukung oleh perusahaan – perusahaan besar yang mendominasi internet seperti Google, Facebook, Yahoo, dll. Saat ini konsep cloud bukan hanya digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar saja, namun digunakan juga oleh perusahaan menengah maupun perusahaan yang berskala kecil. Quality of Services dalam teknologi cloud computing ini tentu saja sangat di perlukan untuk membuat pelanggan yang mengakses ataupun menggunakan teknologi cloud computing ini merasa nyaman. Selain itu teknologi cloud computing ini menuntut mekanisme backup dan recovery yang saaat ini menjadikan standar operasi penggunaan teknologi cloud computing. Karena tanpa ada mekanisme backup dan recovery, maka akan sulit untuk menerapkan teknologi cloud computing ini.

Twitter, Facebook, LinkedIn, bahkan YouTube memanfaatkan teknologi cloud computing dengan melibatkan kemampuan manajemen pengguna jejaring sosial. Dari satu pengguna ke pengguna lain, segala sesuatu yang anda post atau tweet akan tersimpan dalam media penyimpanan data secara cloud yang nantinya ditujukan untuk berbagi data yang tersimpan ke seluruh pengguna jejaring sosial yang memungkinan pengguna untuk mengakses data yang tersimpan secara fleksibel karena setiap data selalu ada dan tersimpan dengan baik.

Facebook dan Twitter misalnya adalah jejaring sosial yang menyediakan penggunaan halaman profil pribadi dimana anda bisa posting pesan, foto dan media lain. Semua itu dapat di share dengan pengguna lain. Lalu YouTube dimana anda bisa unggah video dan mengomentari video pengguna lain, dalam satu bulan mencapai satu milyar pengguna mengunjungi jejaring sosial itu. Aplikasi SoundCloud dimana anda bisa merekam suara anda secara online dan langsung mengunggahnya agar dapat di share ke pengguna lain. Sehubungan dengan hal itu YouTube dan SoundCloud memanfaatkan teknologi Cloud yang bertanggung jawab untuk mengirimkan dan melayani konten video dan audio. Bukan hanya keempat aplikasi sosial diatas, begitu banyak aplikasi lain seperti Path, LinkedIn, Flickr, dan Instant Messaging WhatsApp yang memanfaatkan teknologi cloud ini.
Adapun berbagai tipe layanan dari implementasi cloud computing adalah sebagai berikut :
1.      IAAS (Infrastruktur As A Service) adalah layanan komputasi yang menyediakan infrastruktur IT berupa CPU, RAM, Storage, Bandwidth dan konfigurasi lainnya yang dimana kumpulan komponen tersebut digunakan untuk membangun sebuah Virtual Komputer. Contoh : Amazon EC2, TelkomCloud, Biznet Gio Cloud.
2.      PAAS (Platform As A Service) adalah jasa komputasi yang menyediakan layanan Computing Platform. Contoh : Amazon Web Service, Microsoft Azure.
3.      SAAS (Software As A Service) adalah layanan komputasi  yang dimana kita bisa langsung menggunakan Aplikasi yang telah disediakan oleh penyedia layanan.  Contoh: Facebook, Twitter, Instagram, dll Aplikasi Sosial Media lainnya.
Adapun berbagai tipe layanan development dari implementasi cloud computing adalah sebagai berikut :
1.      Public Cloud adalah layanan Cloud Computing yang disediakan untuk masyarakat umum. Kita sebagai user tinggal mendaftar ataupun bisa langsung memakai layanan yang ada. Banyak layanan Public Cloud yang gratis, dan ada juga yang perlu membayar untuk bisa menikmati layanan-nya.
2.      Private Cloud adalah layanan Cloud Computing, yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan internal dari organisasi/perusahaan. Biasa-nya departemen IT akan berperan sebagai Service Provider (penyedia layanan) dan departemen lain menjadi user (pemakai). Sebagai Service Provider tentu saja Departemen IT harus bertanggung jawab agar layanan bisa berjalan dengan baik sesuai dengan standar kualitas layanan yang telah ditentukan oleh perusahaan, baik infrastruktur, platform maupun aplikasi yang ada.
3.      Hybrid Cloud adalah gabungan dari layanan Public Cloud dan Private Cloud yang di-implementasikan oleh suatu organisasi/perusahaan. Dalam Hybrid Cloud ini, kita bisa memilih proses bisnis mana yang bisa dipindahkan ke Public Cloud dan proses bisnis mana yang harus tetap berjalan di Private Cloud.
4.      Community Cloud adalah layanan Cloud Computing yang digunakan bersama-sama oleh beberapa organisasi yang memiliki kesamaan kepentingan, misalnya dari sisi misinya, atau tingkat keamanan yang dibutuhkan, dan lainnya.

4. Para Pengguna
Para pengguna dapat melakukan pemasaran lewat e-commerce atau m-commerce dengan produk sendiri secara perorangan yang nantinya akan dipublikasikan ataupun dipasarkan di social media. Contohnya seperti penjualan barang pada social media Instagram maupun penjualan suatu barang lewat Broadcast pada BBM. Disini pengguna dapat memberikan deskripsi barang yang akan dipasarkan seperti harga, keunggulan, cara order, serta menampilkan barang dengan berupa foto barang yang akan dijualnya tersebut untuk menambah daya tarik pembeli.

Referensi
TCP/IP Forouzan pdf
Cloud Computing pdf
Mobile Computing pdf
Computer Security pdf
Computer Network pdf
Mobile Computing pdf



0 komentar:

Posting Komentar